Buniayu, 09 Juni 2025. Pada hari ini Senin dilaksanakan gerakan masyarakat wilayah Desa Buniayu Dusun Guntur dan warga sekitar jembatan Desa Rowokele secara massal berupa pengecoran jembatan penghubung antara Desa Buniayu sisi Timur (Dusun Guntur) dengan Desa Rowokele (Kabupaten Kebumen). Jembatan tersebut awal mulanya dibangun pada kisaran tahun 2010 oleh warga masyarakat Desa Buniayu dengan lebar 1 Meter saja sehingga hanya bisa dilewati sepeda othel, sepeda motor dan gerobak untuk aktifitas warga sekitar seperti berangkat sekolah, ke pasar, ke sawah dan lain sebagainya.

Seiring dengan berkembangnya zaman dan waktu, kondisi jembatan yang sudah memasuki usia sekitar 15 tahun sejak berdiri tentunya sudah mengalami penurunan dari sektor kekuatan bangunan, atas dasar inilah warga masyarakat dengan berinisiatif melaksanakan rehab total pembangunan jembatan sepanjang kurang lebih 15 Meter dengan lebar 2 Meter dengan sumber dana dari desa (PAD) dan dibantu oleh para donatur setempat akhirnya bisa terealisasi kegitanan ini.

Mudah-mudahan dengan adanya rehab jembatan sisi Timur Desa Buniayu - Desa Rowokele yang nantinya bisa dilewati oleh kendaraan roda 4 (minibus) bisa menambah manfaat bagi masyarakat baik di Desa Buniayu maupun Desa Rowokele dan bagi para danatur serta para pekerja yang sudah secara sukarela tanpa mendapatkan upah dalam proses kegiatan pembangunan jembatan tersebut mendapat pahala yang berlipat dari yang maha kuasa karena jembatan tersebut digunakan untuk kemaslahatan umum.